![]() |
Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, bersama Wawali Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, meresmikan Revitalisasi Sungai Tukad Wang Biga di Desa Pemogan, Denpasar Selatan, Jumat (12/9). |
INFODEWATANEWS.COM, Denpasar - Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, mendampingi Menteri Sosial Republik Indonesia, Drs. H. Saifullah Yusuf, meresmikan Revitalisasi Sungai dan Program Pemberdayaan Masyarakat menuju wilayah yang lebih tertata dan berkelanjutan di Sungai Tukad Wang Biga, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan, Jumat (12/9).
Hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia, Mira Riyati Kurniasih, Anggota DPR RI Komisi VIII DPR RI, I Ketut Kariyasa Adnyana serta Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra.
Sebelum peresmian, Menteri Sosial RI menyempatkan diri meninjau kelompok keluarga penerima manfaat (KPM) di Rotary, melihat proses pengolahan sampah dengan maggot, serta menyaksikan mesin pencacah sampah plastik karya anak Bali di TPS3R Kubu Lestari, Pemogan.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan secara simbolis berupa Bantuan Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Kawasan Kumuh Wilayah Sungai Tukad Wang Biga Desa Pemogan senilai Rp1.413.608.349. Selain itu, Kementerian Sosial RI juga menyerahkan mesin pencacah sampah organik kepada kelompok masyarakat melalui TPS3R Desa Pemogan.
Bantuan lainnya yang turut disalurkan yakni motor cikar dan kapal pengangkut sampah dari Rotary Club kepada kelompok masyarakat melalui TPS3R, serta bantuan rumah biokonversi maggot yang juga disalurkan melalui TPS3R Desa Pemogan.
Dalam kesempatan itu, Menteri Sosial RI, Drs. H. Saifullah Yusuf, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan Pemerintah Kota Denpasar. “Kita sama-sama melihat masyarakat Pemogan melakukan upaya pemberdayaan melalui rehabilitasi sosial di kawasan yang sebelumnya kumuh. Terutama persoalan sampah di sungai, kini lebih tertata sepanjang lebih dari 3 km. Ini bukan akhir, melainkan awal dari sesuatu yang baru, yakni merawat, menjaga, dan mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan. Saya senang karena Pemerintah Kota Denpasar memiliki komitmen kuat menindaklanjuti apa yang sudah kita bangun bersama,” jelasnya.
Selebihnya Menteri Sosial menambahkan, program ini merupakan prestasi nyata yang sudah melalui proses panjang sejak Februari hingga kini, dan akan terus diperluas hingga 6–7 km lebih. Menteri Sosial juga mengapresiasi dukungan DPR RI, Pemerintah Provinsi Bali, serta komitmen kepala desa yang konsisten menjaga keberlanjutan program ini.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas program revitalisasi sungai serta pemberdayaan masyarakat yang dinilai sangat bermanfaat bagi Kota Denpasar.
“Program ini tidak hanya memberikan dampak nyata pada kebersihan sungai, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Pemerintah Kota Denpasar siap berkolaborasi untuk memastikan keberlanjutan program ini,” ujar Arya Wibawa.
0Komentar